Langsung ke konten utama

ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line)


ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line)

https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/f/fe/ADSL_router_with_Wi-Fi_%28802.11_b-g%29.jpg/1200px-ADSL_router_with_Wi-Fi_%28802.11_b-g%29.jpg
ADSL adalah kependekan dari Asymmetric Digital Subscriber Line, sebuah teknologi yang memungkinan data kecepatan tinggi dikirim melalui kabel telepon. ADSL memungkinkan untuk menerima data sampai kecepatan 1.5-9Mbps (kecepatan downstream) dan mengirim data pada kecepatan 16-640Kbps (kecepatan upstream).
ADSL membagi frekuensi dari sambungan yang digunakan dengan asumsi sebagian besar pengguna Internet akan lebih banyak mengambil (download) data dari Internet daripada mengirim (upload) ke Internet. Oleh karena itu, kecepatan data dari Internet biasa sekitar tiga sampai empat kali kecepatan ke Internet. Karena kecepatan upstream dan downstream tidak sama digunakan istilah Asymmetric.

Beberapa Keuntungan ADSL:
  • Anda dapat tersambung ke Internet, dan tetap dapat menggunakan telepon untuk menerima / menelepon.
  • Kecepatan jauh lebih tinggi dari modem biasa.
  • Tidak perlu kabel telepon baru, ADSL memungkinkan mengggunakan kabel telepon yang ada.
  • Beberapa ISP ADSL akan memberikan modem ADSL sebagai bagian dari instalasi.
Beberapa Kerugian ADSL:
  • Sambungan ADSL akan bekerja dengan sempurna jika lokasi kita cukup dekat dengan sentral telepon. Paling tidak dalam jarak 2-3 km bentangan kabel biasanya cukup aman untuk digunakan ADSL sampai kecepatan sekitar 8Mbps. Teknologi DSL yang baru dapat mengirimkan dapat pada kecepatan sangat tinggi s/d 100Mbps, tentu untuk jarak yang sangat pendek.
  • Sambungan ADSL lebih cepat untuk menerima data daripada mengirim data melalui Internet.
  • Kabel tembaga tua dapat menurunkan kualitas sambungan dan menurunkan kecepatan.
  • Pada saat musim hujan, air sangat menganggu kualitas kabel telepon. Apalagi kalau banjir dan menenggelamkan Rumah Kabel telepon, di jamin akan menambah redaman kabel dan akan mengurangi kualitas sambungan ADSL.
  • Jasa ADSL tidak ada di wilayah yang tidak ada kabel telepon.
Varian DSL – xDSL
Tentunya banyak varian dari teknologi DSL, beberapa diantaranya adalah:
Keluarga ITU Nama Ratifikasi Kecepatan
ADSL G.992.1 G.dmt 1999 7 Mbps down, 800 kbps up
ADSL2 G.992.3 G.dmt.bis 2002 8 Mb/s down,1 Mbps up
ADSL2plus G.992.5[/b] ADSL2plus 2003 24 Mbps down, 1 Mbps up
ADSL2-RE [G.992.3[/b] Reach Extended 2003 8 Mbps down. 1 Mbps up
SHDSL G.991.2 G.SHDSL 2001 5.6 Mbps up/down
VDSL G.993.1 Very-high-data-rate DSL 2004 55 Mbps down, 15 Mbps up
VDSL2 G.993.2 Very-high-data-rate DSL 2 2005 100 Mbps up/down

Modem USB vs Modem Router
Pada prinsipnya ada dua (2) jenis modem / router ADSL yang banyak digunakan orang, yaitu, modem USB dan router ADSL.
  • Modem USB memperoleh catu daya & tersambung ke komputer melalui USB, seluruh konfigurasi dilakukan melalui komputer. lebih murah daripada modem router. Akan tetapi kalau komputer terkena virus akan bermasalah dan kemungkinan perlu me-reset modem ADSL tersebut. Fungsi proxy, firewall dll harus dilakukan oleh komputer.
  • Modem router, sebetulnya merupakan komputer sendiri yang biasanya bersatu dengan beberapa sambungan LAN, mempunyai kemampuan proxy , firewall dll sendiri. Lebih memudahkan operator / pengguna kantor kecil / small office home office untuk bekerja menggunakan ADSL. Harga lebih mahal sedikit daripada modem USB.
Untuk ke andalan dan ke praktisan, akan jauh lebih baik menggunakan modem router. Sebaiknya tidak menggunakan USB modem ADSL.

Usage, Download & Upload pada ADSL
Usage adalah jumlah total byte data yang ditransfer melalui sambungan ADSL yang anda gunakan.
  • Download adalah trafik / byte yang di transfer dari Internet ke jaringan LAN di rumah melalui router ADSL.
  • Upload adalah trafik / byte yang di transfer ke Internet dari jaringan LAN di rumah melalui router ADSL.
Upstream dan Downstream pada ADSL
Upstream adalah kecepatan data dari router ADSL ke ISP. Sementara, downstream adalah kecepatan data dari ISP ke router ADSL.
Umumnya kecepatan yang digunakan di Indonesia adalah 384Kbps atau 512Kbps untuk downstream dari ISP ke router ADSL pelanggan. Sementara dari upstream dari router ADSL pelanggan ke ISP umumnya 64Kbps.
Perlu di sadari bahwa kecepatan dari Internet ke ISP belum tentu sama dengan kecepatan downstream dari router ADSL. Kadang kala, kecepatan kita dapat lebih rendah karena saluran dari Internet ke ISP di share / digunakan bersama oleh banyak pengguna Internet lainnya.
Di samping itu, mekanisme modulasi pada ADSL akan menghilangkan beberapa kanal modulasinya jika ada gangguan di kabel yang digunakan. Konsekuensinya kecepatan akan turun secara automatis jika terjadi gangguan di kabel.
Pengalaman saya, akses Internet terutama untuk download akan cepat jika kita menggunakannya sekitar pukul 4-6 pagi atau hari minggu. Pada hari-hari biasa, untuk e-mail, Yahoo Messanger dan chatting umumnya tidak terlalu masalah.

Beberapa Detail Teknologi ADSL
Untuk mengerti ADSL, kita mungkin perlu mengetahui sedikit tentang telepon. Salah satu cara yang digunakan oleh kantor telepon agar kualitas sambungan tetap baik dan tidak terjadi banyak interferensi adalah membatasi frekuensi yang di bawa kabel telepon. Lebar frekuensi suara manusia sebetulnya relatif sempit hanya 0 – 3400Hertz. Sementara, lebar frekuensi musik / stereo biasanya antara 20-20.000 Hertz. Sementara kabel telepon yang kita gunakan sebetulnya mampu untuk di lalui sampai beberapa juta Hertz.
Peralatan komunikasi modern mengirimkan data menggunakan mode digital, tidak analog, oleh karena itu dapat menggunakan kapasitas kabel telepon yang berlebih itu tanpa terganggu oleh interferensi. Jadi ADSL pada dasarnya hanya mengexploitasi kapasitas extra yang dimiliki kabel telepon tanpa mengganggu kabel & pembicaraan telepon.
ADSL adalah teknologi yang terpengaruh oleh jarak. Sejalan dengan bertambah jauhnya pelanggan dari sentral ADSL, kualitas sinyal menurun dan kecepatan juga turun. Tergantung jenis / diameter kabel yang digunakan, batas terjauh untuk ADSL adalah sekitar 5,5 km.



Sumber :

https://beginnerswelecom.wordpress.com/2018/07/06/adsl-asymmetric-digital-subscriber-line/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Standar IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers)

Standar IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) IEEE adalah organisasi internasional , beranggotakan para insinyur , dengan tujuan untuk mengembangan teknologi untuk meningkatkan harkat kemanusiaan. Sebelumnya IEEE memiliki kepanjangan yang dalam Indonesia berarti Institut Insinyur Listrik dan Elektronik ( Institute of Electrical and Electronics Engineers ). Namun kini kepanjangan itu tak lagi digunakan, selain untuk keperluan legal; sehingga organisasi ini memiliki nama resmi IEEE saja . IEEE adalah sebuah organisasi profesi nirlaba yang terdiri dari banyak ahli di bidang teknik yang mempromosikan pengembangan standar-standar dan bertindak sebagai pihak yang mempercepat teknologi-teknologi baru dalam semua aspek dalam industri dan rekayasa ( engineering ), yang mencakup telekomunikasi , jaringan komputer , kelistrikan , antariksa , dan elektronika . [ butuh rujukan ] IEEE memiliki lebih dari 415.000 anggota individual yang terseba

Modulasi Analog

 Modulasi Analog Pengertian Modulasi Modulasi adalah proses pencampuran dua sinyal menjadi satu sinyal. Biasanya sinyal yang dicampur adalah sinyal berfrekuensi tinggi dan sinyal berfrekuensi rendah. Dengan memanfaatkan karakteristik masing-masing sinyal, maka modulasi dapat digunakan untuk mentransmisikan sinyal informasi pada daerah yang luas atau jauh. Sebagai contoh Sinyal informasi (suara, gambar, data), agar dapat dikirim ke tempat lain, sinyal tersebut harus ditumpangkan pada sinyal lain. Dalam konteks radio siaran, sinyal yang menumpang adalah sinyal suara, sedangkan yang ditumpangi adalah sinyal radio yang disebut sinyal pembawa (carrier). Jenis dan cara penumpangan sangat beragam. Yaitu untuk jenis penumpangan sinyal analog akan berbeda dengan sinyal digital. Penumpangan sinyal suara juga akan berbeda dengan penumpangan sinyal gambar, sinyal film, atau sinyal lain. Tujuan Modulasi Transmisi menjadi efisien atau memudahkan pemancaran.

Amplitude Shift Keying

Amplitude Shift Keying   ASK (Amplitudo Shift Keying) adalah suatu bentuk modulasi yang mewakili data digital sebagai variasi amplitudo dari gelombang pembawa. Amplitudo dari sinyal carrieranalog bervariasi sesuai dengan aliran bit (modulasi sinyal), menjaga frekuensi dan fase konstan. Tingkat amplitudo dapat digunakan untuk mewakili logika 0 dan 1.ASK (Amplitude Shift Keying) merupakan suatu modulasi di mana logika 1 diwakili dengan adanya sinyal dan logika 0 diwakili dengan adanya kondisi tanpa sinyal. Pada teknik modulasi ASK data digital yang ditumpangkan direpresentasikan dengan cara mengubah-ubah amplitudo gelombang pembawa. Sinyal ASK mentransmisikan data biner ketika data modulasi ON adalah logika high dan OFF ketika modulasi sinyal adalah logika low. Sering juga disebut dengan modulasi On-Off Keying (OOK). Berikut adalah gambar blok diagram modulator ASK : Dalam modulasi ASK, amplitudo carrier tersaklar ON dan OFF sesuai dengan kecepatan sinyal pemodula